Tidak dapat dipungkiri bahwa dunia teknologi sekarang ini banyak menggunakan jasa web developer dan programmer. Walaupun sering dianggap sama ternyata banyak yang belum tahu bahwa sebenarnya keduanya adalah berbeda.
Saat semua proses baik itu ekonomi, kesehatan dan lainnya hingga pendidikan harus terhubung, maka jembatan yang paling relevan saat ini adalah menggunakan internet. Untuk mengoptimalkan jalur internet maka tidak dapat jauh dari teknologi web.
Sedangkan manusia dapat mengakses internet memerlukan perangkat yang mampu menterjemahkan sinyal menjadi informasi yaitu dengan komputer. Meskipun banyak perangkat lain seperti smartphone, tablet dan smartwatch yang menjadi produk turunan, tapi seyogyanya mereka juga adalah komputer.
Dalam memanfaatkan internet manusia sangat dimudahkan oleh komputer sehingga semua proses sudah dikerjakan oleh mesin. Penulis program atau disebut programmer membuat rangkaian instruksi yang dapat dimengerti mesin sehingga mesin dapat melayani manusia dalam bentuk aplikasi atau program yang sudah jadi.
Untuk membuat program selama ini banyak orang mengira cukup dikerjakan oleh programmer. Tapi kemudian belakangan muncul istilah developer. Karena sama-sama memiliki keahlian menulis program maka banyak orang yang menganggap keduanya sama saja.
Perbedaan Web Developer dengan Programmer
Seorang Web developer atau secara lokalnya adalah pengembang web memiliki tugas yang tidak sekedar menulis kode seperti seorang programmer. Seorang web developer dituntut agar dapat membuat dan mengembangkan situs web hingga dapat dijalankan secara menyeluruh.
Situs web ternyata tidak hanya berisi kode program, terdapat banyak hal lain yang menyusunnya. Bagian paling nampak dari situs web adalah adanya konten, desain, dan dibalik itu ada jalur proses bisnis, sistem database, sistem pertukaran data (API) yang ternyata tidak sembarangan membuatnya.
Masih ada banyak tugas yang harus dilakukan oleh seorang pengembang web yang bukan termasuk dalam urusan koding atau menulis program. Oleh sebab itu beberapa bagian lainnya akan dikerjakan bersama-sama dengan desainer grafis, penulis konten maupun para ahli pemasaran yang paham urusan search engine optimalisation (SEO).
Maka dari itu pengembang web juga dibagi menjadi tiga bagian untuk mempermudah kerjanya, antara lain:
- FrontEnd Developer adalah developer yang mengurusi tampilan yang langsung dapat dilihat oleh pengunjung web. Pada umumnya bagian ini mengurus bagian pemrograman HTML, CSS dan JavaScript.
- Backend Developer merupakan developer yang mengurusi lalu lintas data yang diproses maupun disimpan dalam sistem. Pada umumnya bagian backend developer perlu memahami urusan dinamic programming (PHP, ASP, Java), service, server, API, SQL, ataupun noSQL.
- Full Stack Developer merupakan developer yang bertanggung jawab pada kelancaran semua urusan FrontEnd dan Backend.
Pada dasarnya seorang web developer musti menguasai cara mengembangkan sistem berbasis web tapi juga lihai menulis instruksi untuk dikerjakan komputer atau istilah mudahnya adalah programing. Jadi apabila anda bercita-cita sebagai seorang developer, maka secara tidak langsung anda akan dituntut untuk juga menjadi seorang programmer.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar